• Jelajahi

    Copyright © POSMETRO.ID
    Best Viral Premium Blogger Templates

    Iklan

    Kriminal

    PPIP Digantung, Kades Tanah Abang Datangi Dinas PU Muara Enim

    22 November 2013, November 22, 2013 WIB Last Updated 2013-11-22T16:51:17Z
    masukkan script iklan disini
    masukkan script iklan disini
    MUARA ENIM, PP,  Dana Percepatan  Pembangunan Infrastruktur Pedesaan (PPIP) atau  dana Aspirasi DPR RI yang di kucurkan Pemerintah pusat untuk desa-desa  prioritas di enam desa di Kecamatan Tanah abang melalui Dinas Pekerjaan umum Kabupaten Muara enim sudah di mulai semenjak maret   2013 , bahkan di beberapa desa  pelaksanaanya sudah selesai tiga  bulan yang lalu seperti desa  Sedupi , Tanah abang Selatan  dan desa desa lain namun desa Tanah abang Jaya di penghujung tahun anggarn 2013 ini belum juga berjalan  hal ini lah yang membuat Kepala Desa Tanah abang jaya Supran mastura mendatangi kantor PU Cipta Karya  Muara enim.


    Menurut  Kepala desa Tanah abangJjaya Supran Mastura, terkait penundaan ini Dinas Pekerjaan Umum  Muara Enim belum pernah menghubungi  bahkan sampai bulan september “ kalo masalah nama desa jadi kendalanyo ngapo idak koordinasi ungkapnya sambil mendatangi ruang kasi perencanaan , cakmano kalo dana PPIP ini di batalkan siapo yang bertanggung jawab aku sudah sampaikan sama warga tambanhya
               
    Tertundanya proyek PPIP Desa Tanah abang jaya ini di karnakan nama yang keluar dalam proyek tersebut adalah desa Petulai  Kecamatan Tanah abang  , nama desa Petulai sesuai SK Bupati Muara enim tahun 2011 telah diganti menjadi desa Tanah abang Jaya ini SK nyo  tunjuk  Supran Mastura berang . Febri Kasi Perencanaan Dinas Pekerjaan Umum Muara enim yang juga menjadi pimpinan proyek tersebut sempat menghindar namun setelah di desak  akhirnya mendatangi  Kepala desa diruang untuk  bermusyawarah
               
    Dalam musyawarah Febri mengakui  nama Petulai tidak ku urus lagi karna di kira salah alamat “ aku kiro salah tulis apo salah alamat makanya ini mau ku batalkan ini seraya meminta maaf dan berjanji akan mengurusnya tuntas masalah ini walaupun sampai ke Jakarta. Seperti di ketahui pengurusan dana  aspirasi DPR RI  ini  di usulkan beberapa kepala desa (pp/pd)
    Komentar

    Tampilkan

    BREAKING NEWS