masukkan script iklan disini
BUKIT LEBAR, PP -
Setelah sempat jadi sorotan publik, akhirnya lubang menganga di Jalan
Bukit Lebar mulai diperbaiki. PT Bina Karya Ciai selaku pemenang tender
pun tampak mulai bekerja Sabtu (16/11). Pekerjaan diawali dari simpang
Tugu Kecil Hingga arah TPU Karang Turi Kelurahan Karang Raja. Pantauan posmetroprabu.com,
proyek senilai Rp. 6,1 Miliar ini tampaknya hanya sekedar tampal sulam.
Hal itu terlihat saat dilakukan penggalian jalan yang berlubang, tak
lama kemudian galian tersebut langsung diisi dan dipadatkan dengan
koral.
Walau demikian, pengguna jalan saat dimintai tanggapannya menyambut baik dilakukannya perbaikan jalan. Pasalnya, warga merasa waswas lantaran lubang jalan itu membahayakan. “Secara pribadi saya sangat mendukung karna telah dilakukannya perbaikan jalan Bukit Lebar. Yang jelas, kami berterima kasih atas perhatian pemerintah. Karena pengguna jalan khususnya roda empat dan roda dua tidak was-was lagi karena lubang sudah diperbaiki,” jelas Haryadi Sopir Angkutan Milik Pertamina Sore tadi.
Senada disampaikan Basri (48). Warga Jalan Bukit Lebar ini mengaku senang dengan kebijakan pemerintah atas pengerjaan Jalan Bukit Lebar. Karena, dia pun mengaku kerap mendapat pertanyaan serupa dari warganya mengenai kondisi jalan itu. “Kalau tidak salah, jalan ini sudah rusak setahun. Jadi memang sudah seharusnya dikerjakan sebelum makin banyak makan korban,” akunya.
Selama pengerjaan berlangsung, lanjut dia, kendaraan baik roda dua ataupun roda empat sedikit mengalami gangguan. Meski demikian, pihaknya mengaku tidak keberatan. Mengingat masih ada jalan lain bisa dilalui.(pp/01)
Walau demikian, pengguna jalan saat dimintai tanggapannya menyambut baik dilakukannya perbaikan jalan. Pasalnya, warga merasa waswas lantaran lubang jalan itu membahayakan. “Secara pribadi saya sangat mendukung karna telah dilakukannya perbaikan jalan Bukit Lebar. Yang jelas, kami berterima kasih atas perhatian pemerintah. Karena pengguna jalan khususnya roda empat dan roda dua tidak was-was lagi karena lubang sudah diperbaiki,” jelas Haryadi Sopir Angkutan Milik Pertamina Sore tadi.
Senada disampaikan Basri (48). Warga Jalan Bukit Lebar ini mengaku senang dengan kebijakan pemerintah atas pengerjaan Jalan Bukit Lebar. Karena, dia pun mengaku kerap mendapat pertanyaan serupa dari warganya mengenai kondisi jalan itu. “Kalau tidak salah, jalan ini sudah rusak setahun. Jadi memang sudah seharusnya dikerjakan sebelum makin banyak makan korban,” akunya.
Selama pengerjaan berlangsung, lanjut dia, kendaraan baik roda dua ataupun roda empat sedikit mengalami gangguan. Meski demikian, pihaknya mengaku tidak keberatan. Mengingat masih ada jalan lain bisa dilalui.(pp/01)