• Jelajahi

    Copyright © POSMETRO.ID
    Best Viral Premium Blogger Templates

    Iklan

    Kriminal

    Terjadi di Gelumbang, 1 Tewas 2 Sekarat Diduga Keracunan Permen Susu

    27 November 2013, November 27, 2013 WIB Last Updated 2013-11-27T15:36:18Z
    masukkan script iklan disini
    masukkan script iklan disini
    PRABUMULIH, PP--Diduga usai mengkonsumsi makanan sejenis permen susu, tiga pelajar Sekolah Dasar (SD) mengalami kejang-kejang bahkan muntah-muntah layaknya orang keracunan. Akibatnya, satu pelajar ditemukan tewas dikamar rumahnya dan duanya lagi ditemukan dalam kondisi kritis.

    Kejadian yang menimpa warga Dusun II Desa Sukamaju Kecamatan Sungai Rotan Kabupaten Muara Enim, terjadi pada Selasa malam (26/11) sekitar pukul 20.00 WIB. Sementara itu, korban tewas diduga keracunan yakni Sentriana (11), sementara dua orang teman korban yakni, Yendra Yeni (11) dan Ira Junariah (11), sekarat dan kini masih menjalani perawatan di RS AR Bunda Prabumulih.

    Peristiwa yang sempat menghebohkan warga ini, hingga kini masih simpang siur. Beberapa warga ada yang bilang sebelum keracunan, ketiga bocah ingusan itu informasinya mengkonsumsi permen. Tetapi ada juga yang menduga, korban mengalami keracunan akibat menghirup gas Karbohidrat (CO2) yang berasal dari mesin genset dikediaman Sentriana.

    Informasi yang  dikumpulkan, sebelum kejadian ketiga bocah yang merupakan sahabat karib, tengah bermain didalam kamar Sentriana. Lalu orang tua Sentiana yakni Mardiana (40) membawa makanan jenis permen susu ke kamar anaknya.

    Belakangan, ketika ketiganya bermain didalam kamar, kedua orang tua korban pergi karena ada urusan dengan kondisi mesin genset yang ada dirumah tersebut menyala. Sekitar pukul 20.00 WIB Mardiana dan suaminya Darwin pulang, ketika itu mereka mendengar suara ngorok dari dalam kamar putrinya.

    Lalu ia masuk kedalam kamar tersebut, betapa terkejutnya ia ketika melihat dari mulut Ira mengeluarkan busa. Saat itu Darwin menduga, Ira mengalami sakit keras lalu ia pergi kerumah orang tua Ira untuk memberitahukan keadaan anaknya tersebut. Tapi betapa terkejutnya dia, ketika pulang kerumah ia mendapati isterinya tengah menangis sedih sembari mengatakan kondisi anaknya yang tak sadarkan diri dan tubuhnya sudah dingin seperti es.

    Sementara Yeni teman anaknya juga dalam keadaan setengah sadar, melihat kondisi itu Darwin langsung membawa anak kesayangannya itu ke RS AR Bunda. Tapi apa daya, ternyata putri kesayangannya itu dinyatakan telah meninggal dunia. Mat Isa, orang tua Ira ketika dibincangi wartawan mengaku tidak menyangka sama sekali atas apa yang menimpa putrinya dan kedua rekannya.

    “Sekitar jam 10.00 malam tiba-tiba rumah aku digedor tetangga sebelah rumah ngomongkan anak saya sakit eh dak tahunya anaknya justru sudah meninggal dunia,” ujarnya.

    Disinggung mengenai penyebab kematian dan keracunan tersebut, Mat Isa mengaku tidak mengetahui apa penyebabnya. “Belum tahu kami apa penyebabnya,” pungkasnya. (bmg/nd)
    Komentar

    Tampilkan

    BREAKING NEWS