• Jelajahi

    Copyright © POSMETRO.ID
    Best Viral Premium Blogger Templates

    Iklan

    Kriminal

    Peringati Hari AIDS, Dinkes Prabumulih Sebar Brosur

    03 Desember 2013, Desember 03, 2013 WIB Last Updated 2017-02-20T12:59:51Z
    masukkan script iklan disini
    masukkan script iklan disini
    PRABUMULIH, PP - Sebagai salah satu bentuk dukungan, dalam rangka memperingati hari AIDS sedunia yang diperingati setiap 1 Desember, Dinkes Kota Prabumulih membagi-bagikan leaflet atau brosur tentang bahaya pergaulan seks bebas dan penyakit HIV/AIDS. Hal ini diungkapkan Kepala Dinas Kesehatan (Kadinkes) Kota Prabumulih, dr H iwan Hasibuan bahwa pihaknya mendukung langkah pemerintah menekan jumlah penderita HIV/AIDS di Indonesia, Selasa (3/12/2013).

    Iwan menjelaskan, dalam famplet tersebut, penyakit HIV/AIDS hanya dapat dicegah dengan lima cara yakni menjauhi seks bebas (bukan dengan pasangan yang resmi), bersikap setia dengan pasangan, cegah dengan penggunaan kondom, menghindari penggunaan narkoba serta dengan cara memberikan edukasi kepada teman maupun pasangan.

    Tidak hanya sebatas itu saja, pihaknya juga menyediakan klinik voluntary counseling test (VCT) di RSUD Prabumulih. Klinik ini berguna untuk mencari dan mengobati para penderita HIV/AIDS. “Disana kita melayani masyarakat yang hendak melakukan pemeriksaan dan juga pengobatan bagi penderita,” ujarnya.

    Sementara bagi masyarakat yang hendak konsultasi mengenai penyakit yang dapat menyebabkan kematian itu, pemerintah telah menyediakan dua lokasi pelayanan konseling yakni di Puskesmas Pasar dan Puskesmas Pembantu Patih Galung yang berada tak jauh dari lokalisasi Simpang Penimur.

    “Silahkan datang ketempat-tempat tersebut jika ingin konsultasi mengenai penyakit menular seperti HIV/AIDS ataupun mau minta dites apakah telah terjangkit atau justru mau berobat,” tukasnya.

    Sementara ketika disinggung apakah tidak melakukan bagi-bagi kondom, pria yang memiliki hobi memasak ini menuturkan, pihaknya hanya membagi-bagikan kondom ditempat-tempat tertentu. “Ditempat umum belum kami lakukan, baru ditempat-tempat tertentu saja,” ucapnya.

    Untuk diketahui, Kota Prabumulih berada diurutan kedua setelah Kota Palembang terkait jumlah penderita HIV/AIDS. Bahkan menurut catatan di Dinkes Kota Prabumulih, terjadi penurunan terhadap jumlah penderita HIV dari 12 orang penderita ditahun 2012 menjadi 9 orang ditahun 2013 ini. Turunnya jumlah tersebut dikarenakan, 3 diantara penderita tersebut meninggal dunia. (dn)
    Komentar

    Tampilkan

    BREAKING NEWS