• Jelajahi

    Copyright © POSMETRO.ID
    Best Viral Premium Blogger Templates

    Iklan

    Kriminal

    Kartika Airlines Landing di Prabumulih

    19 Maret 2017, Maret 19, 2017 WIB Last Updated 2017-03-19T12:48:25Z
    masukkan script iklan disini
    masukkan script iklan disini
    PRABUMULIH, PP - Seperti diketahui, Kartika Airlines merupakan maskapai kecil atau sebuah perusaah maskapai penerbangan lokal Indonesia yang berpusat di Jakarta.

    Kartika Airlenas didirikan pada tahun 2001, mengoperasikan jadwal penumpang domestik, kargo dan penerbangan charter. Penerbangan domestik yang ditawarkan pada rute seperti Jakarta - Semarang, Yogyakarta - Palembang dan Semarang - Pangkalan. Kartika Airlines sendiri terdaftar dalam kategori 2 oleh Otoritas Penerbangan Sipil Indonesia untuk kualitas keselamatan penerbangan.

    Riwatnya dulu, Kartika Airlines bahkan sempat diberitakan bakal menjadi perusahaan penerbangan terbesar di Indonesia karna di beberapa media besar terbitan Nasional informasinya, maskapai ini segera membeli pesawat jenis Shukoi jet 100 sebanyak puluhan unit untuk meramaikan bisnis pasar penerbangan nasional.

    Salah satu Pesawat Kartika Airlines Boeing 737-200 dengan register PK-KAD  kini telah landing di Kota Prabumulih. Sayangnya pesawat Kartika Airlines yang telah tiba di Kota Nanas itu bukanlah pesawat jenis Shukoi jet 100 atau pesawat boing biasa melainkan hanya bangkai atau limbah pesawat Kartika Airlines.

    Posisi pesawat saat ini berada di Kampung Wisata Jalan Lingkar Timur Kota Prabumulih. Badan pesawat sedang dalam perakitan dan sepintas tampak siap take off di run way landasan bila dilihat dari kejauhan.

    Kehadiran Pesawat Kartika Airlines di Prabumulih kini menjadi daya tarik tersendiri bagi warga lokal untuk berkunjung ke Kampung Wisata Jalan lingkar. Ada yang sekedar foto selvie di pesawat dan bahkan ada yang penasaran bagaimana pesawat itu bisa sampai di kampung wisata.

    Informasi yang dapat dihimpun, kehadiran pesawat Kartika Airlines di Prabumulih merupakan bagian yang tidak utuh. Bangkai pesawat tersebut kembali di rakit di Kampung Wisata setelah tiba di Kota Prabumulih.

    Proyek perakitan pesawat Kartika Airlines sendiri telah mencapai 65 persen. Bagian bagian pesawat telah terpasang sempurna seperti badan pesawat, sayap, ekor pesawat, dan roda pesawat. Sementara yang belum terpasang adalah mesin turbo pesawat.

    Beberapa pekerja di lokasi terlihat masih sibuk melakukan pengelasan di bagian sayap sebelah kanan pesawat. Untuk kursi penumpang didalam pesawat masih terlihat berantakan dan belum tersusun dengan rapi.

    Belum jelas tujuan pesawat ini diperuntukkan untuk apa di kampung wisata. Sementara kampung wisata sendiri merupakan rumah makan lesehan yang sudah lama tidak beroperasi.

    Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan terpadu Satu Pintu Kota Prabumulih yang dikonfirmasi terkait kehadiran pesawat Kartika Airlines mengaku belum mengetahui secara pasti apa maksud dan tujuan bangkai pesawat tersebut di datangkan ke Kampung Wisata.

    Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Kota Prabumulih Rozali S.Sos yang dikonfirmasi melalui sekretaris Dinas Yopi ST mengaku bahwa pihaknya belum mengeluarkan izin soal pembangunan dan perakitan pesawat tersebut. Hanya saja Yopi mengaku telah pernah didatangi oleh pengelola kampung wisata namun pembicaraan tidak terkait soal adanya pembuatan atau menghadirkan pesawat.

    "Menyangkut perizinan adanya pesawat di kampung wisata setidaknya harus sepengetahuan Walikota. Dan yang pasti pihak pengelola Kampung wisata belum pernah mengajukan permohonan penerbitan izin pembangunan atau perakitan pesawat di Kota Prabumulih" tegasnya.
    Komentar

    Tampilkan

    BREAKING NEWS