masukkan script iklan disini
PALEMBANG, PP - Usai pesta Demokrasi Pemilihan Kepala Daerah (Pemilukada) Serentak 2018 di Sumsel dan dimenangkan oleh pasangan HDMY, Ratusan pejabat struktural di lingkungan Pemprov Sumsel dimutasi mendadak, Rabu (18/7) siang.
Pelantikan tersebut dilakukan oleh Sekretaris Daerah ( Sekda) Provinsi Sumsel Nasrun Umar, mewakili Gubernur Sumsel Alex Noerdin yang berhalangan hadir.
Pelantikan tersebut dilakukan oleh Sekretaris Daerah ( Sekda) Provinsi Sumsel Nasrun Umar, mewakili Gubernur Sumsel Alex Noerdin yang berhalangan hadir.
Usai melakukan pelantikan secara simbolis, Sekda Sumsel Nasrun mengatakan, mutasi ini jangan ditanggapi sebagai suatu hal yang luar biasa. Sebaliknya mutasi atau rotasi justru hal yang biasa dalam sebuah organisasi agar dapat bergerak lebih dinamis mencapai tujuan organisasi.
"Atas nama Pemprov saya ucapkan selamat kepada pejabat yang sudah diambil sumpah dan dilantik. Maknai ini sebagai kepercayaan dan kehormatan dari pimpinan," tegasnya.
Selain kepercayaan dan kehormatan dari pimpinan, hendaknya kata Nasrun rotasi ini juga dijadikan ujian di tempat yang baru bagi pejabat untuk terus belajar. Diapun menyadari bahwa dalam rotasi ini tak semua pejabat menerimanya dengan senang.
"Pasti ada yang senang dan kurang puas tapi inilah dinamikanya dalam organisasi. Ikuti saja bagai air mengalir," tambah Nasrun.
Walaupun tak semuanya menerima dengan suka cita, namun Nasrun menjamin bahwa rotasi ini bukan diberikan begitu saja tanpa ada evaluasi di tempat bertugas sebelumnya. Untuk itu bagi mereka yang dirotasi, Sekda meminta pelantikan ini juga bisa dijadikan sebagai sarana intropeksi.
" Setahun ini kami mencoba mendudukkan secara proporsional ASN sesuai penilaian atasan. Mereka yang berintegritas tinggi dan bekerja profesional pasti disayang atasan. Jadi selain untuk intropeksi, mutasi ini bisa juga diberikan untuk prestasi," jelasnya.
Kepada pejabat yang baru dilantik, Nasrun berpesan agar mereka segera cepqr beradaptasi di tempat yanh baru. Meskipun di OPD yang baru sama sekali, pejabat menurutnya harus cepat belajar dan memahami tugas dan fungsinya. Dia meyakini tidak ada yang tidak bisa dipelajari asalkan ada kemauan dan fokus. Diapun memastikan mutasi ini dilakukan secara objektif atas kemampuan pegawai sesuai kebutuhan organisasi.
" Dengan mutasi ini saya harap terjadi peningkatan kinerja yang lebih baik. Saya ingatkan lagi semua, kita harus bergerak cepat karena perkembangan provinsi ini luar biasa. Jadi ASN di Sumsel dituntut menjadi ASN yang tmapil beda dengan ASN lainnya. Mari buktikan kalau kita memang mampu," imbuhnya.
Di akhir pesannya, Sekda berpesan agar pejabat yang dilantik dapat melaksanakan tugas dan amanah tersebut dengan sebaik-baiknya dengan penuh tanggungjawab.
Adapun pejabat yang dilantik di antaranya yakni Ir. Amiruddin M.Si dengan jabatan baru Sekretaris Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Provinsi Sumsel, eselon III.a.
Kemudian Ahmad S.ST. ST.MT dengan jabatan baru Kepala Bidang Perkeretaapian dan Pengembangan pada Dinas Perhubungan Provinsi Sumsel Eselon, eselon III.a. Serta Amalia S.T. MM dengan jabatan baru Kepala Seksi Informasi Data Gender dan Anak Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, eselon IV.a. Dan Achmad Faizal S.Kom dengan jabatan baru Kepala Sub Bagian Tata Usaha pada UPTB Pengelolaan Pendapatan Daerah Wilayah Musi Banyuasin II Badan Pendapatan Daerah Provinsi Sumsel IV.a.