• Jelajahi

    Copyright © POSMETRO.ID
    Best Viral Premium Blogger Templates

    Iklan

    Kriminal

    DPMD Pali Gelar Bimtek Penyusunan APBDes 2019

    24 Januari 2019, Januari 24, 2019 WIB Last Updated 2019-01-24T14:14:06Z
    masukkan script iklan disini
    masukkan script iklan disini
    PALI, PP - Sedikitnya 91 Desa yang diwakili Kaur Keuangan atau bendahara se-Kabupaten PALI mengikuti Bimbingan Teknis (Bimtek) Penyusunan Anggaran Pendapatan dan Belanja Desa (APBDesa) dari Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Kabupaten PALI.

    “Bimtek ini dilaksanakan di ruang rapat, Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (PMD) Kabupaten PALI, Selasa (22/1), di Jalan Merdeka, Kelurahan Handayani, Kecamatan Talang Ubi.

    Kegiatan Bimtek Penyusunan APBDesa ini dihadiri narasumber yang berasal dari Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Kabupaten Pali dan Inspektorat Pali serta dari Bagian Tata Pemerintahan Setda Pali.

    “Sosialisasi penyusunan APBDes ini dilakukan untuk memantapkan penyusunan APBDes, sesuai dengan dengan mekanisme musyawarah pembangunan desa. Format penyusunan APBDes harus memakai sistem keungan desa, dan mengacu ke Kemendagri nomor 20" ujar Kepala Dinas PMD Kabupaten PALI, A Gani Akhmad, melalui Kepala Bidang (Kabid) Pemberdayaan Edy Irawan SE MSI

    Dikatakan, bahwa maksud diselenggarakannya kegiatan bimtek penyusunan APBDes diharapkan desa mendapatkan gambaran tentang penyusunan anggaran pendapatan dan belanja desa yang sesuai dengan peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 20 Tahun 2018 tentang pengelolaan keuangan desa.

    “Selain itu mengetahui Rencana Pengelolaan Desa dan memahami pola pengelolaan keuangan desa” ungkapnya seraya menambahkan bahwa dengan sosialisasi ini nantinya pihak desa bisa menyusun APBDesa sesuai dengan Permendagri nomor 20 tahun 2018 tentang pengelolaan keuangan desa kemudian penyamakan pemahaman dan langkah kerja penyusunan APBDes. 

    Lanjut dia, dalam penggunakan ADD juga kini diwajibkan, setiap desa untuk pengadaan lahan dan kepentingan umum, puskesmas terintegrasi, honor pemangku adat, serta penyediaan air bersih yang masuk dalam aksi daerah.

    "Sebelumnya jamban menjadi aksi daerah kita. Karena semuanya sudah terealisasi maka dialihkan ke penyediaan air bersih. Dan juga pengadaan kendaraan operasional roda dua, untuk mobilisasi di desa," jelasnya
    Komentar

    Tampilkan

    BREAKING NEWS