masukkan script iklan disini
POSMETRO, PRABUMULIH - Wakil Walikota Prabumulih H Andriansyah Fikri, Kamis (19/3/2020). membuka Konsultasi Publik Rencana Pembangunan Jalan Tol simpang Indralaya-Prabumulih-Muara Enim Tahap 2 Kecamatan Rambang Kapak Tengah , Kota Prabumulih.
Wakil Walikota Prabumulih H.Andriansyah Fikri didampingi Sekretaris tim, Asisten I Setda Drs. Aris Priadi, M.Si , mengatakan bahwa manfaat pembangunan Jalan Tol Trans Sumatera yaitu
Menurunkan angka biaya listrik dari 14% ke 10%, Mempercepat pertumbuhan ekonomi, Penyerapan tenaga kerja, Meningkatkan penerimaan negara dalam bentuk perpajakan, Pemerataan pembangunan dan menambah pembentukan Asset negara.
Tidak hanya batas itu, jalan tol juga kata Fikri, meningkatkan daya saing infrastruktur, dengan adanya rencana pembangunan jalan tol diharapkan bermanfaat bagi warga Kota Prabumulih dan masyarakat Provinsi Sumsel pada umumnya.
" Sejatinya, Jalan tol dapat mempersingkat waktu tempuh perjalanan", ujarnya.
Masih menurut Fikri, Adapun proyek pembangunan jalan tol ini adalah proyek strategis nasional trans Sumatera, pembangunan bertahap dari Bakauheni-Lampung-Aceh, sedangkan Pemerintah Kota Prabumulih hanya memfasilitasi proses pembebasan lahan untuk proyek pembangunan jalan tol.
PT Hutama Karya bertindak sebagai pelaksana lapangan, serta pihak dari
PUPR untuk ganti untung atas lahan tersebut, dan target pertengahan April mendatang untuk SK penentuan lokasi sebagai acuan kementerian PUPR telah selesai semua.
" Terimakasih disampaikan kepada semua pihak yang telah berperan aktif dalam proses pengadaan/pendataan tanah jalan tol tersebut, besar harapan kami agar masyarakat Kecamatan Rambang Kapak Tengah dan Muara Enim dapat mendukung agar program nasional ini dapat berjalan lancar
sesuai harapan kita bersama," ucapannya.
Turut hadir Asisten I Setda Kota Prabumulih, Kapolres Prabumulih, Perwakilan Kementerian PUPR, Kepala BPN, Kepala Tata Pemerintahan, Kepala OPD, dan pemilik lahan yang akan dilalui jalur jalan tol simpang Indralaya-Prabumulih-Muara Enim.
Wakil Walikota Prabumulih H.Andriansyah Fikri didampingi Sekretaris tim, Asisten I Setda Drs. Aris Priadi, M.Si , mengatakan bahwa manfaat pembangunan Jalan Tol Trans Sumatera yaitu
Menurunkan angka biaya listrik dari 14% ke 10%, Mempercepat pertumbuhan ekonomi, Penyerapan tenaga kerja, Meningkatkan penerimaan negara dalam bentuk perpajakan, Pemerataan pembangunan dan menambah pembentukan Asset negara.
Tidak hanya batas itu, jalan tol juga kata Fikri, meningkatkan daya saing infrastruktur, dengan adanya rencana pembangunan jalan tol diharapkan bermanfaat bagi warga Kota Prabumulih dan masyarakat Provinsi Sumsel pada umumnya.
" Sejatinya, Jalan tol dapat mempersingkat waktu tempuh perjalanan", ujarnya.
Masih menurut Fikri, Adapun proyek pembangunan jalan tol ini adalah proyek strategis nasional trans Sumatera, pembangunan bertahap dari Bakauheni-Lampung-Aceh, sedangkan Pemerintah Kota Prabumulih hanya memfasilitasi proses pembebasan lahan untuk proyek pembangunan jalan tol.
PT Hutama Karya bertindak sebagai pelaksana lapangan, serta pihak dari
PUPR untuk ganti untung atas lahan tersebut, dan target pertengahan April mendatang untuk SK penentuan lokasi sebagai acuan kementerian PUPR telah selesai semua.
" Terimakasih disampaikan kepada semua pihak yang telah berperan aktif dalam proses pengadaan/pendataan tanah jalan tol tersebut, besar harapan kami agar masyarakat Kecamatan Rambang Kapak Tengah dan Muara Enim dapat mendukung agar program nasional ini dapat berjalan lancar
sesuai harapan kita bersama," ucapannya.
Turut hadir Asisten I Setda Kota Prabumulih, Kapolres Prabumulih, Perwakilan Kementerian PUPR, Kepala BPN, Kepala Tata Pemerintahan, Kepala OPD, dan pemilik lahan yang akan dilalui jalur jalan tol simpang Indralaya-Prabumulih-Muara Enim.