masukkan script iklan disini
POSMETRO, PRABUMULIH - Banyaknya keluhan dari warga Prabumulih terdampak Covid-19 yang tidak mendapat bantuan sembako dari Pemerintah, membuat dua donatur Kota Prabumulih seperti Gracia dan Toko Sinar Baru Grande bergerak membentuk Posko Peduli Wabah Covid-19 untuk membantu warga terdampak Covid-19 yang belum mendapatkan bantuan dari Pemerintah Kota Prabumulih.
Ide brilian ini sebenarnya datang dari Ketua RW 02 Kelurahan Pasar. Menyikapi keluhan warga baik secara langsung maupun melalui media sosial, Pak Haji, (sapaan akrab Yanuar Sahil) berinisiatif untuk melobi para donatur di wilayahnya untuk segera bergerak membentuk Posko Peduli Wabah Covid dengan tujuan utama membantu para warga terdampak corona dengan membagikan paket sembako tanpa padang bulu di Kelurahan Pasar 1 dan 2.
"Ini merupakan upaya kita untuk membantu Pemerintah mengatasi permasalahan warga yang timbul akibat wabah corona. Kita bergerak cepat untuk meloby dan mengajak para donatur untuk terlibat secara langsung peduli terhadap warga terdampak di Kelurahan Pasar 1 dan 2" ujarnya.
Dikatakan, hasilnya hari ini 400 Paket sembako yang terdiri dari beras, minyak goreng, mie instan dan masker berhasil disalurkan terhadap 400 warga terdampak berdasarkan data yang sudah di catat sebelumnya. Adapun peket sembako tersebut lanjut dia, merupakan bantuan dari Gracia dan Toko Sinar Baru Grande Kota Prabumulih.
"Kita berharap dengan bantuan yang diberikan dapat meringankan beban warga terdampak Covid-19. Kemudian jika ada donatur yang ingin berbagi, kita selaku pengurus Posko Gerakan Indonesia Peduli Untuk Prabumulih siap mengakomodir bantuan untuk disalurkan kepada warga yang berhak mendapatkan" ungkapnya.
Pantauan dilapangan, penyaluran bantuan paket sembako terdampak Covid-19 ini dikoordinir langsung oleh H. Yanuar Sahil sekaligus memastikan bantuan sembako tepat sasaran.
Terakhir, Pemilik akun Facebook Tumenggung Wiraguna Yanuar Sahil ini menjelaskan, dalam situasi genting saat ini, dampak wabah Covid-19 bukan hanya menjadi permasalahan pemerintah saja.
Kerjasama dan sinergi semua pihak menjadi penting untuk meringankan masyarakat kecil yang terdampak wabah Corona ini. "Meski tidak seberapa setidaknya bantuan yang diberikan mampu memperkecil tingkat kesulitan yang tengah dihadapi pihak terdampak situasi wabah ini," pungkasnya
Ide brilian ini sebenarnya datang dari Ketua RW 02 Kelurahan Pasar. Menyikapi keluhan warga baik secara langsung maupun melalui media sosial, Pak Haji, (sapaan akrab Yanuar Sahil) berinisiatif untuk melobi para donatur di wilayahnya untuk segera bergerak membentuk Posko Peduli Wabah Covid dengan tujuan utama membantu para warga terdampak corona dengan membagikan paket sembako tanpa padang bulu di Kelurahan Pasar 1 dan 2.
"Ini merupakan upaya kita untuk membantu Pemerintah mengatasi permasalahan warga yang timbul akibat wabah corona. Kita bergerak cepat untuk meloby dan mengajak para donatur untuk terlibat secara langsung peduli terhadap warga terdampak di Kelurahan Pasar 1 dan 2" ujarnya.
Dikatakan, hasilnya hari ini 400 Paket sembako yang terdiri dari beras, minyak goreng, mie instan dan masker berhasil disalurkan terhadap 400 warga terdampak berdasarkan data yang sudah di catat sebelumnya. Adapun peket sembako tersebut lanjut dia, merupakan bantuan dari Gracia dan Toko Sinar Baru Grande Kota Prabumulih.
"Kita berharap dengan bantuan yang diberikan dapat meringankan beban warga terdampak Covid-19. Kemudian jika ada donatur yang ingin berbagi, kita selaku pengurus Posko Gerakan Indonesia Peduli Untuk Prabumulih siap mengakomodir bantuan untuk disalurkan kepada warga yang berhak mendapatkan" ungkapnya.
Pantauan dilapangan, penyaluran bantuan paket sembako terdampak Covid-19 ini dikoordinir langsung oleh H. Yanuar Sahil sekaligus memastikan bantuan sembako tepat sasaran.
Terakhir, Pemilik akun Facebook Tumenggung Wiraguna Yanuar Sahil ini menjelaskan, dalam situasi genting saat ini, dampak wabah Covid-19 bukan hanya menjadi permasalahan pemerintah saja.
Kerjasama dan sinergi semua pihak menjadi penting untuk meringankan masyarakat kecil yang terdampak wabah Corona ini. "Meski tidak seberapa setidaknya bantuan yang diberikan mampu memperkecil tingkat kesulitan yang tengah dihadapi pihak terdampak situasi wabah ini," pungkasnya