POSMETRO.ID | PRABUMULIH - Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Prabumulih, Sutarno, SE, mengeluarkan himbauan kepada Dinas Kesehatan setempat untuk segera turun tangan dalam menangani penyakit Demam Berdarah (DBD) yang telah menelan korban jiwa. DBD merupakan penyakit yang menjadi ancaman serius bagi masyarakat, dan langkah-langkah pencegahan dan penanganan yang cepat diperlukan untuk mencegah penyebarannya yang lebih luas.
Penyakit Demam Berdarah adalah penyakit yang ditularkan oleh nyamuk Aedes aegypti yang terinfeksi virus dengue. Gejala utama DBD meliputi demam tinggi, nyeri sendi dan otot, ruam pada kulit, serta pendarahan pada beberapa kasus yang lebih parah. Jika tidak ditangani dengan baik, DBD dapat mengakibatkan komplikasi serius dan dalam beberapa kasus dapat berakibat fatal.
Ketua DPRD Kota Prabumulih, Sutarno, SE, mengekspresikan keprihatinannya atas peningkatan jumlah korban meninggal dunia akibat DBD. Beliau meminta agar Dinas Kesehatan segera mengambil tindakan pencegahan yang lebih serius dan memperkuat upaya penanggulangan penyakit ini.
Salah satu upaya yang perlu dilakukan adalah meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya pencegahan dan pengendalian DBD. Dinas Kesehatan harus secara aktif melakukan kampanye tentang cara menghilangkan tempat perindukan nyamuk Aedes aegypti, seperti menguras dan menutup rapat wadah air yang berpotensi menjadi tempat perkembangbiakan nyamuk, serta menggunakan kelambu atau obat anti-nyamuk untuk melindungi diri dari gigitan nyamuk.
Selain itu, Ketua DPRD juga mendorong Dinas Kesehatan untuk meningkatkan sistem pemantauan dan deteksi dini DBD. Langkah ini penting untuk mengidentifikasi kasus DBD dengan cepat, sehingga tindakan medis dapat dilakukan segera dan mencegah perkembangan penyakit yang lebih parah.
Dalam himbauannya, Ketua DPRD Kota Prabumulih juga menekankan pentingnya kerjasama antara Dinas Kesehatan, pemerintah daerah, dan masyarakat dalam menangani masalah DBD. Semua pihak harus saling bekerja sama untuk mengurangi jumlah kasus DBD dan memastikan ketersediaan fasilitas kesehatan yang memadai untuk penanganan pasien DBD.
Dalam situasi yang mengkhawatirkan ini, Ketua DPRD Kota Prabumulih, Sutarno, SE, berharap bahwa himbauannya akan didengar dan direspons dengan serius oleh Dinas Kesehatan dan pemerintah daerah. Dengan langkah-langkah pencegahan yang tepat dan penanganan yang cepat, diharapkan dapat mengendalikan penyebaran penyakit Demam Berdarah dan mencegah terjadinya korban jiwa yang lebih banyak di masa mendatang
