POSMETRO.ID | TEBING TINGGI - Penjabat (Pj) Wali Kota Tebing Tinggi, Syarmadani, akan menghimbau melalui Surat Edaran (SE) agar.
para Aparatur Sipil Negara (ASN) jajaran Pemerintah Kota Tebing Tinggi yang beragama Islam, membayar zakat melalui Baznas (Badan Amil Zakat Nasional) Kota Tebing Tinggi.
Hal tersebut disampaikan Syarmadani didampingi Kabag Kesra Aidil dan Plt. Kabag Prokopim Faisal Ahmad, saat menerima audensi Pengurus Baznas Kota Tebing Tinggi, di rumah dinas Jabatan Wali Kota, Jalan Sutomo, kota Tebing Tinggi, Rabu (9/8/2023),
"Terkait zakat ini, saya pikir sudah memperluas bukan hanya ASN. Untuk kaum muslim Insya Allah akan kita himbau, kita sampaikan bahwa ada kewajiban zakat dan kemanfaatannya. Dan kepada lembaga diluar pemerintahan, mungkin ke pihak Bank, kelompok usaha, yang membuat semarak lagi untuk berzakat," ungkap Pj Wali Kota.
Syarmadani juga menyebutkan, mengenai zakat ini, memang harus toleransi bersama maklumi. Hanya saja, zakat merupakan urusan pribadi ke pribadi. "Dalam posisi ini ada yang kadang memilih untuk menyalurkan sendiri," katanya.
Pj Wali Kota berharap kepada Baznas Kota Tebing Tinggi, untuk semakin membangun kepercayaan publik, agar Banzas mempublish (menerbitkan/ menyebarluaskan) kegiatan yang telah dilakukan selama ini, melalui media sosial.
"Nantinya sediakan nomor kontak yang bisa dihubungi. Intinya bahwa kita tetap berusaha guna meyakinkan orang-orang. Dengan hal ini orang makin percaya yakin dan menambah niat tambahan akan Baznas," pesanya.
Sebelumnya, Ketua Baznas Kota Tebing Tinggi H. Khuzamri Amar meyampaikan, kunjungan mereka untuk menjalin silaturahmi, sekaligus menyampaikan program kegiatan yang telah dilakukan, diantaranya Tebing Tinggi Pintar, Tebing Tinggi Takwa, Tebing Tinggi Sejahtera, Tebing Tinggi Peduli dan Tebing Tinggi Sehat.
"Mengenai potensi zakat di Kota Tebing Tinggi sekitar 3,5 miliar, dan terealisasi sekitar 1,2 atau 1,3 milyar, dengan persentase sangat kecil, itu yang menjadi kendala. Oleh karena itu untuk ASN, kiranya perlu ada Surat Edaran (SE) dari Bapak Pj. Wali Kota. Mudah-mudahan apa yang kami sampaikan, menjadi masukan yang dapat di follow up," harap Ketua Baznas.- (IAG)
.jpeg "Penegakan Hukum Kasus Kekerasan Pada Anak di Polres OI Dinilai Lamban")
