.jpeg)
POSMETRO.ID | LUBUKLINGGAU – Warga rukun tetangga (RT) 10 di Kelurahan Tanjung Aman, Lubuklinggau Barat 1 dibuat heboh beberapa waktu lalu atas penggerebekan oknum Calon Legislatif (Caleg) sedang berduaan di rumah seorang janda muda di wilayah itu.
Kronologi kejadian dimulai dari kecurigaan warga terhadap kediaman seorang janda muda di lingkungan tersebut. Rumah yang biasa sepi itu mendadak aneh sebab terdengar ada suara laki-laki dewasa yang sedang bersenda gurau lalu tak lama kemudian di iringi suara desahan kecil.
Rumah dimaksud adalah milik H (30) seorang janda muda yang baru saja ditinggal mati suaminya. Takut ada hal yang tidak diinginkan terjadi di kampung itu, warga sekitar akhirnya melaporkan temuan tersebut kepada Ketua RT setempat.
"Kejadiannya sekitar pukul 02.00 Wib dinihari. Saya didatangi warga melaporkan temuan bahwa dirumah H diduga telah terjadi tindak asusila. Sebab di rumah tersebut diduga dimasuki seorang pria dewasa yang bukan suaminya. Kemudia untuk memastikan informasi tersebut kita bersama warga langsung menuju TKP" ujar Ketua RT 10 Mustapa.
Sayangnya, saat penggerebekan dilakukan, pria yang dimaksud berhasil melarikan diri dari pintu belakang rumah. Begitu identitas sosok pria dewasa dimaksud sudah diketahui oleh warga dan berharap segera dapat hadir ketengah warga atau RT 10 untuk memeberikan klarifikasi atas tindak-tanduk di rumah H.
"Yang pasti kita telah mengantongi identitas sosok pria dimaksud dan berharap yang bersangkutan untuk dapat hadir ke tengaj warga untuk memberikan klarifikasi. Sosoknya adalah oknum Caleg di Kota ini. Jadi dimohon kerjasamanya untuk segera memberikan klarifikasi" pungkasnya.
Hal senada juga disampaikan oleh Ridwan (41) warga sekitar. Ia mengungkapkan bahwa sosok pria di rumah H juga dibenarkan oleh anaknya sendiri.
"Setelah kami selidiki bahwa sosok laki-laki yang menginap di rumah H tersebut merupakan salah satu kader partai politik yang ikut kontestasi di tahun 2024. Mirisnya lagi ia merupakan bacaleg dari dapil kota lubuklinggau dengan nomor urut satu. Harapan kita beliau segera meminta maaf atas keresahan dilingkungan ini sebelum nantinya kita melaporkan secara resmi ke pihak berwajib' ujarnya. (Tim)
