POSMETRO.ID | PALEMBANG - Tidak kurang dari 24 Jam lagi, PWI Sumsel akan menentukan Nakhoda baru untuk mengarungi lautan yang penuh dengan tantangan serta gelombang besar yang siap menghadang lima tahun kedepan.
Sejauh ini, tercatat 7 Calon yang menyatakan kesiapan diri untuk dipilih menjadi ketua PWI Sumsel periode 2024-2029. Hanya saja semakin kesini, hanya empat calon saja yang gencar melakukan silaturahmi, sosialisasi dan kampanye ke daerah menemui para konstituen.
Catatan POSMETRO.ID menyimpulkan bahwa, meskipun pengalaman dan jaringan menjadi penentu utama, dinamika internal pendukung turut memengaruhi keterpilihan empat calon ketua PWI Sumsel ini.
Di era saat ini, tantangan tak terduga kadang tak terhindarkan, seperti pengaruh faktor uang (Kekuatan Finansial-red) yang masih memengaruhi preferensi pemilih. Meski uang bukan segalanya, namun kenyataannya hal satu ini sulit dihindari.
Begitu, tiap kandidat kelak akan menciptakan sejarah baru untuk PWI Sumsel. Jika Kurnaidi terpilih, ia akan memecahkan tradisi sebagai orang daerah pertama yang memimpin PWI Sumsel. Sosok Kurnadi juga cukup diperhitungkan di daerah. Jaringannya sangat mumpuni hingga pengamat memprediksi Kuyung Kur bakal melenggang mulus masuk putaran kedua.
Sementara calon lainnya seperti Dwitri Kartini, bila terpilih, akan menjadi sosok revolusioner sebagai wanita pertama yang memimpin organisasi sebesar PWI tingkat Provinsi. Jaringan Sumatera Ekspres Grup dipastikan menjadi basis pendukung penuh wanita yang biasa disapa Wiwik ini.
Kemudian Hadi Prayogo, jika menang, tidak hanya menjadi pimpinan media harian pertama, tetapi juga mencatatkan diri sebagai Ketua PWI Sumsel yang juga berpredikat Doktor, menciptakan tonggak baru dalam kepemimpinan.
Sejauh ini, pergerakan Hadi dalam merebut hati konstituen sangat rapih, santun dan elegan. Ya, sebagai seorang senior di dunia kewartawanan, Hadi juga banyak didukung oleh tokoh-tokoh pers di Sumsel. Pengalamannya di dunia jurnalistik dan Pengambangan media Nasional seperti Tribun Sumsel dan Sriwijaya Post tak lagi diragukan dan kelak siap diaplikasikan ke media lokal agar berkembang secara bersamaan.
Calon lainnya seperti Agus Harizal juga tidak kalah dalam segi pengalaman. Bahkan sosok yang satu ini didukung penuh oleh mantan Ketua PWI Sumsel Ocktaf Riady. Menurut Ocktaf, Agus memiliki kemampuan yang sangat baik untuk memimpin PWI Sumsel ke depan.
"Saya secara pribadi menyatakan bahwa Agus Harizal layak menjadi Ketua PWI Sumsel untuk periode 2024-2029, dan saya memberikan dukungan penuh kepadanya," ujar Ocktap Riady dengan keyakinan.
Ocktaf menilai bahwa Agus Harizal adalah sosok yang memiliki potensi besar untuk menjadi pemimpin PWI Sumsel. "Ketua Jaringan Media Siber Indonesia (JMSI) Provinsi Sumsel yang telah sangat berpengalaman memimpin organisasi tersebut, maju dalam bursa pemilihan Ketua PWI Sumsel dengan niat tulus untuk mengabdikan diri kepada Organisasi Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Provinsi Sumsel," tambahnya.
Namun apapun itu, yang pasti PWI Sumsel telah siap menyaksikan sejarah baru dengan empat kandidat yang tidak hanya membawa pengalaman dan jaringan, tetapi juga semangat untuk menghadirkan perubahan positif. *Jun M
