POSMETRO.ID | PRABUMULIH - Eskalasi Politik Kota Prabumulih semakin kesini tampaknya semakin menarik untuk di ikuti. Terbaru, masyarakat dan juga pengamat Politik mendorong agar Deni Victoria maju sebagai calon Wali Kota Prabumulih. Dorongan ini semakin kuat setelah survei terbaru menunjukkan pria yang biasa disapa DV itu unggul dari kandidat lainnya. Survey terbaru mengungkap Ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Demokrat Prabumulih itu terbukti mendapat dukungan luas dari warga karena dianggap mampu membawa perubahan positif bagi Kota Prabumulih.
Hasil survei terbaru menunjukkan bahwa Deni Victoria memiliki elektabilitas tertinggi di antara kandidat lainnya, termasuk H. Arlan, yang juga dianggap sebagai pesaing kuat dalam Pilwako Prabumulih mendatang. Pertarungan antara Deni Victoria dan H. Arlan diprediksi akan berlangsung sengit, mengingat keduanya memiliki basis pendukung yang solid dan rekam jejak yang kuat di bidang politik.
"Deni Victoria memiliki visi yang jelas dan rekam jejak yang terbukti, membuatnya menjadi pilihan yang layak untuk memimpin Prabumulih ke arah yang lebih baik," ujar Mat Toha salah satu tokoh masyarakat Prabumulih.
Pengamat Politik dan Kebijakan Publik Kota Prabumulih Pohan Maulana juga menyatakan bahwa dinamika politik di kota nanas akan semakin menarik dengan masuknya Deni Victoria sebagai salah satu kandidat utama. "Sejujurnya kita berharap semua kandidat dapat bersaing secara sehat dan memberikan yang terbaik untuk kota Prabumulih. Namun dengan masuknya DV ke Bursa Cawako Prabumulih 2024 tentu menambah semarak penyelenggaraan Pemilu. Sebab sejauh ini hasil pengamatan kita dilapangan DV ternyata tak bisa dipisahkan dari Dinamika Politik yang sedang berjalan meski ia dikabarkan belum memberikan statment resmi di Pilwako 2024" katanya.
Dikatakan, meski telah mengembalikan formulir ke beberapa Partai Lokal, namun kepastian akan maju atau tidaknya belum dirilis secara resmi. "Mungkin masih menunggu rekomendasi Partai tingkat Pusat atau sedang menimbang pilihan kita juga tidak tahu. Sebab ini bukan perkara mudah untuk diputuskan karna disatu sisi beliau harus siap mengundurkan diri dari jabatan ketua DPRD yang sudah digenggaman jika akhirnya maju sebagai Cawako Prabumulih. Begitu, masyarakat toh menginginkan DV maju di Pilwako Prabumulih untuk melihat pertarungan Politik yang berimbang. Jika tidak, Arlan diprediksi akan menang mudah di Pilwako Prabumulih" ujar Pohan.
Disinggung mengenai Cawako Isteri Mantan Walikota Prabumulih, Pohan mengungkapkan bahwa sejauh ini dirinya belum pernah mendengar statment resmi dari yang bersangkutan terkait visi dan misi mencalonkan diri sebagai Walikota. "Mungkin teman-teman media juga sama belum pernah mendengar secara langsung statment beliau tentang pencalonan maupun visi dan misinya. Beda halnya Bang Calon yang langsung dengan Calon yang didorong. Meski latar belakang belaiu kita tahu cuma kan ada survey yang membuktikan" ujar Pohan.
Pohan mengaku sepakat dengan dorongan Publik yang menginginkan Deni Victoria maju sebagai Kandidat Walikota. Dengan dukungan yang terus mengalir dari masyarakat dan hasil survei yang positif, peluang Deni Victoria memenangkan Pilwako Prabumulih semakin besar. "Yang pasti masyarakat menantikan pertarungan politik yang seru dan berharap dapat memilih pemimpin yang mampu membawa kemajuan dan kesejahteraan" tegas Pohan.
Dinamika Politik Prabumulih belakangan ini memprediksi tiga Bakal Calon Walikota Prabumulih yang akan bertarung di Pilkada serentak 2024. Ketiga nama yang muncul adalah Suryanti Ngesti Rahayu, Andriansyah Fikri dan H. Arlan. Hanya saja Hasil Survey yang sedang berjalan masih dipegang oleh Deni Victoria di urutan pertama, Lalu Andriansyah Fikri di urutan ke 2, kemudian disusul H. Arlan di posisi ke 3. Sementar di Posisi ke 4 ada nama Syamdakir dan posisi ke lima di isi oleh Suryanti Ngesti Ridho Yahya.
Pengamat menilai, pemilih Deni Victoria selain tetap Komitemen ke Suryanti Ngesti Rahayu jika diusung oleh Demokrat juga bisa mengalihkan pilihan ke Cawako lainnya. Pilihan tersebut lebih dominan ke Fikri ketimbang ke Arlan. "Kita pernah buat juga survey internal, Pemilih DV jika tidak ikut dibursa Cawako akan mengalihkan pilihan ke Calon lain yakni Andriansyah Fikri. Hasil survey yang dilakukan hanya 3,4 % pemilih DV yang mengalihkan pilihan ke H, Arlan" pungkas Pohan
*Jun M
