POSMETRO.ID | PALI - Sejak digelarnya Festival Sagarurung pertama dan kedua tingkat Kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir (PALI), pengrajin ikan asap Sagarurung di Kabupaten PALI semakin dikenal, baik di tingkat nasional maupun internasional. Produk ikan asap Sagarurung milik "Emk Resti" Sangurung Ibing dan Sagarurung RM Fadian, bersama pengrajin lainnya, kian diminati.
Hal ini tidak lepas dari perhatian serius dan tangan dingin Raden Abdurrohman, SPd, MPd, Kepala Dinas Koperasi dan UKM Kabupaten PALI. Di bawah komandonya, para pelaku UMKM mendapatkan dukungan penuh berupa pelatihan khusus, baik di tingkat kabupaten maupun provinsi, bahkan hingga ke Pulau Jawa.
Pelatihan yang diselenggarakan oleh Pemerintah Kabupaten PALI melalui Dinas Koperasi dan UKM mencakup berbagai keterampilan. Pengrajin ikan Sagarurung mendapatkan pelatihan cara memasak ikan asap di Sidoarjo, Jawa Timur, pelatihan pengelolaan keripik di Kota Bandung, Jawa Barat, dan masih banyak lagi.
Sejak saat itu, ikan asap Sagarurung khas Bumi Serapat Serasan semakin populer, baik di tingkat provinsi, nasional, hingga internasional. Pesanan ikan Sagarurung terus melonjak, meningkatkan perekonomian para pengrajin hingga ada yang bisa menunaikan ibadah umroh ke Tanah Suci Mekah.
Setiap kali ada acara yang diselenggarakan oleh Pemerintah Kabupaten PALI, tamu dari Provinsi Sumsel maupun dari Jakarta selalu disuguhi Sagarurung sebagai menu utama dan oleh-oleh khas kebanggaan Kabupaten PALI. Dengan binaan dari Dinas Koperasi dan UKM PALI, produk Sagarurung semakin menarik dengan kemasan yang unik, menjadikannya memiliki nilai ekonomis yang tinggi.
Emk Resti, salah satu pengrajin Sagarurung, merasakan manfaat dari pelatihan yang diikutinya di Sidoarjo, Jawa Timur. "Alhamdulillah, tamu dari berbagai daerah bahkan dari Istanbul, Turki, memesan Sagarurung milik saya. Ini sangat membanggakan sebagai pengrajin ikan asap Sagarurung, berkat binaan dari Dinas Koperasi dan UKM," ujar Jamilah Agus.
Tri Yanti, pemilik Rumah Makan Sagarurung Fadian, juga merasa bersyukur dengan perhatian dan dukungan dari Dinas Koperasi dan UKM di bawah naungan Raden Abdurrohman. "Alhamdulillah, Sagarurung Fadian sudah dipesan hingga ke Provinsi Aceh dan mendapat pujian yang luar biasa. Semoga Festival Sagarurung terus berlanjut setiap tahun agar popularitas Sagarurung dan Kabupaten PALI semakin meningkat," tambah Yanti.
Pengrajin ikan asap lainnya, Sagarurung Ibing, juga mengungkapkan terima kasih kepada Dinas Koperasi dan UKM atas pelatihan dan bantuan alat produksi yang diberikan. "Alhamdulillah, dengan perhatian penuh dari Dinas Koperasi dan UKM, Sagarurung kian terkenal dan peminatnya semakin banyak. Produksi kami tidak pernah berhenti, selalu ada pembeli," ujarnya.
Habibi M. Aridi, pemerhati UMKM Kabupaten PALI, juga merasa bangga dengan pencapaian ini. "Kami memberikan dukungan penuh kepada Dinas Koperasi dan UKM Kabupaten PALI yang akan menjadi tuan rumah Festival Sagarurung dalam rangka Hari Jadi Koperasi Nasional ke-77. Kehadiran tamu dari 17 kabupaten/kota di Sumsel dipastikan akan memberikan perputaran ekonomi yang positif bagi pelaku UMKM di Kabupaten PALI," ujar Habibi.
Dengan semangat dan dukungan yang terus mengalir, ikan asap Sagarurung tidak hanya menjadi kebanggaan Kabupaten PALI, tetapi juga mengangkat nama daerah di kancah nasional dan internasional.
