POSMETRO.ID | LUBUKLINGGAU – Di tengah terik matahari Selasa (9/7/2024), semangat gotong royong kembali hidup di RT 01 Kelurahan Pelita Jaya. Komunitas Lintas Pemuda, bersama warga setempat, bergotong royong memperbaiki jalan berlubang yang telah lama menjadi keresahan masyarakat.
Riski Trianto, anggota Komunitas Lintas Pemuda, menjelaskan bahwa kegiatan perbaikan jalan ini merupakan salah satu upaya mereka untuk mengatasi masalah jalan rusak di pemukiman penduduk. "Jalan yang berlubang ini memang sudah lama dikeluhkan oleh masyarakat. Kami berharap dengan perbaikan ini, akses transportasi warga bisa lebih aman dan nyaman," ujarnya.
Inspirasi dan dukungan bagi program ini datang dari Yoppy Karim, seorang tokoh pemuda yang dikenal peduli dengan kondisi lingkungan sekitarnya. "Alhamdulillah, program kami disambut baik oleh Kak Yoppy Karim. Beliau mensupport material berupa koral, pasir, dan semen, sehingga program kami dapat terlaksana," ungkap Riski dengan penuh rasa syukur.
Riski juga menyampaikan harapannya agar kegiatan ini bisa menjadi awal mula dari kebangkitan budaya gotong royong yang mulai pudar. "Insya Allah, ini menjadi awal dari kebangkitan budaya gotong royong yang semakin pudar dan akan terus berjalan ke kelurahan lainnya. Ini adalah bentuk nyata kehadiran pemuda di tengah masyarakat," tambahnya.
Selama empat tahun terakhir, Komunitas Lintas Pemuda aktif mengadakan berbagai kegiatan sosial. "Selain gotong royong perbaikan jalan berlubang, kami juga melaksanakan kegiatan sosial lainnya seperti penyediaan ambulance gratis, bantuan untuk masjid, safari Jum'at, bakti sosial, dan bansos," jelas Riski.
Dukungan penuh dari Yoppy Karim sangat berarti bagi kelancaran program-program yang dijalankan oleh Komunitas Lintas Pemuda. "Semua program kami didukung penuh oleh Kak Yoppy Karim. Kami mendoakan agar niat baik beliau untuk mengabdi sebagai Wali Kota Lubuk Linggau dapat tercapai," pungkas Riski dengan penuh harap.
Kegiatan gotong royong ini tidak hanya memperbaiki infrastruktur, tetapi juga mempererat kebersamaan dan solidaritas di antara warga. Semangat gotong royong yang kembali hidup di Pelita Jaya diharapkan bisa menjadi inspirasi bagi komunitas lainnya untuk melakukan hal serupa, demi menciptakan lingkungan yang lebih baik dan harmonis.
