POSMETRO.ID | MUARA ENIM – Pasangan Edwin Mauladi dan Ustad Syuryadi menjadi pilihan utama di kalangan anak muda Muara Enim untuk Pilkada 2024 mendatang. Keduanya dikenal sebagai sosok yang jujur dan bersih dari korupsi, sesuai dengan keinginan mayoritas responden survei yang dilakukan oleh Lembaga Indoprakarsa Network.
Direktur Studi Politik Indoprakarsa Network, Arrahman Syafebri, mengungkapkan bahwa 91,60 persen responden, yang seluruhnya merupakan anak muda (Gen Z), menyatakan akan berpartisipasi dalam Pilkada Muara Enim 2024. "Ada tiga karakter utama yang diinginkan dari pemimpin Muara Enim oleh Gen Z yaitu jujur dan tidak korupsi sebesar 32,8 persen, merakyat dan sederhana 17,8 persen, serta tegas dan berwibawa 12,4 persen," kata Arrahman dalam keterangan resminya, Senin (1/7/2024).
Sebanyak 36,6 persen pemilih Gen Z mengharapkan calon Bupati Muara Enim berasal dari putra daerah. Arrahman menjelaskan bahwa keinginan ini didasari oleh faktor kedekatan emosional serta komitmen yang kuat untuk membangun daerah. "Putra daerah juga dianggap lebih memahami permasalahan lokal yang ada di daerah tersebut," ujarnya.
Dalam simulasi popularitas dengan pertanyaan "Apakah Anda mengenal nama-nama berikut?", tiga nama yang paling dikenal di kalangan Gen Z adalah Ahmad Rizali (83,4 persen), Nurul Aman (81,1 persen), dan Edwin Mauladi (79,4 persen). Sedangkan untuk elektabilitas, hasilnya adalah Ahmad Rizali (18,6 persen), Syamsul Bahri (14,3 persen), dan Edwin Mauladi (13,9 persen).
Dalam simulasi pasangan calon, pasangan Edwin Mauladi dan Ustad Syuryadi mendapatkan dukungan tertinggi dengan 35,7 persen, diikuti oleh Edwin Mauladi dan Lia Anggraini (15,1 persen), serta Edwin Mauladi dan Shinta Paramita (11,2 persen).
Arrahman menyatakan bahwa hasil survei tersebut menggambarkan keinginan kuat Gen Z Muara Enim untuk memiliki pemimpin yang jujur, bersih, dan berintegritas tinggi. "Ini menunjukkan bahwa generasi muda kita semakin kritis dan selektif dalam memilih pemimpin yang akan membawa perubahan positif bagi daerah mereka," katanya.
Pengamat politik, M. Haekal Al-Haffafah, mengingatkan peran penting anak muda Muara Enim dalam Pilkada mendatang. Berdasarkan data jumlah penduduk yang dikeluarkan oleh BPS pada 2023, dari total 640 ribu jiwa warga Kabupaten Muara Enim, terdapat sekitar 150-200 ribu jiwa anak muda yang masuk kategori Gen Z. "Apa yang diinginkan oleh anak muda Muara Enim ini, relevan dengan kondisi saat ini. Kondisi dimana sumber daya alam tidak bisa dikelola secara maksimal dan tidak melibatkan mereka secara langsung," jelas Haekal.
Menurut Haekal, indikator putra daerah, bersih dan jujur, serta rekam jejak pemimpin, menjadi faktor penentu dalam Pilkada Muara Enim. "Sangat menarik jika melihat Pilkada Muara Enim kedepan, anak-anak mudanya sudah mulai sadar dan paham dengan politik yang akan menentukan masa depan mereka sendiri," ungkapnya.
EDITOR : ARIE
.jpeg "Penegakan Hukum Kasus Kekerasan Pada Anak di Polres OI Dinilai Lamban")
