POSMETRO. ID | BANYUASIN
– Jajaran Kejaksaan Negeri Banyuasin menggelar upacara peringatan Hari Bhakti Adhyaksa (HBA) ke-64 di halaman kantor Kejari Banyuasin pada Senin (22/7/2024). Upacara ini dipimpin langsung oleh Kepala Kejaksaan Negeri Banyuasin, Raymund Hasdianto Sihotang, SH. MH., dengan dihadiri oleh Ketua IAD Daerah Banyuasin Novelina Raymund beserta pengurus dan anggota IAD Daerah Banyuasin, para Kasi, Kasubagbin, para Kasubsi dan Jaksa Fungsional, serta seluruh jajaran pegawai Kejari Banyuasin.
Dalam upacara tersebut, Kepala Kejaksaan Negeri Banyuasin Raymund Hasdianto Sihotang membacakan amanat Jaksa Agung RI Burhanuddin. Peringatan HBA kali ini mengusung tema “Akselerasi Kejaksaan Untuk Mewujudkan Penegakan Hukum Modern Menuju Indonesia Emas”.
Jaksa Agung RI dalam amanatnya menekankan pentingnya peran strategis Kejaksaan sebagai lembaga penegak hukum. "Kejaksaan harus menjalankan tugas, fungsi, dan wewenangnya baik di bidang pidana, perdata, tata usaha negara, dan intelijen serta kewenangan lainnya secara profesional dan proporsional," ujar Burhanuddin.
Selain itu, Jaksa Agung RI juga memaparkan sejumlah kinerja Kejaksaan Agung hingga pertengahan tahun ini dan memberikan tujuh perintah harian sebagai pedoman dalam pelaksanaan tugas. "Bangun budaya kerja yang terencana, prosedural, terukur, dan akuntabel dengan terwujudnya kepatuhan internal dan mitigasi risiko untuk mencapai tujuan organisasi," tegasnya.
Jaksa Agung juga menekankan pentingnya penggunaan hati nurani dan akal sehat dalam melaksanakan tugas dan kewenangan, serta menekankan soliditas melalui kesamaan pola pikir, sikap, dan tindak guna mengaktualisasikan prinsip een en ondeelbaar. "Benahi pemanfaatan teknologi informasi dalam pelaksanaan tugas secara efektif dan efisien," tambahnya.
Pada akhir amanatnya, Jaksa Agung RI Burhanuddin mengingatkan jajaran Kejaksaan untuk mempersiapkan diri menghadapi Pilkada Serentak yang akan dilaksanakan pada 27 November nanti. "Jaga netralitas jajaran Kejaksaan. Saya tegaskan, tidak ada ruang politik praktis bagi kita, netralitas Adhyaksa, harga mati!" tandasnya.
Editor: Arie
