• Jelajahi

    Copyright © POSMETRO.ID
    Best Viral Premium Blogger Templates

    Iklan

    Kriminal

    Melindungi Penyelenggara Adhoc: Bawaslu Tana Toraja Hadirkan Pendampingan Hukum

    06 Agustus 2024, Agustus 06, 2024 WIB Last Updated 2024-08-06T07:31:43Z
    masukkan script iklan disini
    masukkan script iklan disini


    POSMETRO.ID TANA TORAJA – Di sebuah ruangan media center yang penuh semangat, Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Tana Toraja melakukan langkah signifikan untuk melindungi para penyelenggara Adhoc, yaitu Panitia Pengawas Kecamatan (Panwascam). Pada Senin (5/8/24), sebuah rapat koordinasi advokasi dan pendampingan hukum digelar dengan tujuan yang mulia: memberikan perlindungan hukum kepada mereka yang berada di garis depan pengawasan pemilu.


    Dipimpin oleh anggota Bawaslu Provinsi Sulawesi Selatan, Andarias Duma', rapat ini menjadi ajang diskusi penting yang juga dihadiri oleh tokoh-tokoh kunci, seperti Ketua Bawaslu Tana Toraja, Elis Bua Mangesa, Kepala Kejaksaan Negeri Tana Toraja, Erianto L. Paundan, dan Kasat Reskrim Polres Tana Toraja, Slamet Raharjo. Tak ketinggalan, 19 Pengawas Kecamatan yang membidangi divisi Hukum, Pencegahan Partisipasi Masyarakat, dan Humas turut hadir untuk menggali ilmu dan berbagi pengalaman.


    Ketua Bawaslu Tana Toraja, Elis Bua Mangesa, membuka diskusi dengan menekankan pentingnya kegiatan ini. "Advokasi hukum bagi penyelenggara Adhoc sangat krusial. Ini bukan hanya soal mematuhi aturan, tetapi juga memberikan rasa aman bagi mereka yang mengabdi dalam proses demokrasi," ujarnya.


    Pendampingan hukum yang diberikan dalam rapat ini menghadirkan narasumber dari Kejaksaan Negeri Tana Toraja dan Polres Tana Toraja. Mereka berbagi pengetahuan dan strategi dalam menghadapi potensi kasus hukum yang mungkin menimpa para penyelenggara pemilu. Elis Bua Mangesa menambahkan, "Agar setiap penyelenggara pemilu yang tersandung kasus hukum, seperti pelanggaran kode etik, penyimpangan dalam proses pemungutan suara, dan sengketa hasil pemilihan, dapat diberikan bantuan hukum oleh lembaga Bawaslu."


    Salah satu peserta rapat, Dedi, seorang pengawas kecamatan, merasa optimis setelah mengikuti kegiatan ini. "Kami di lapangan sering kali dihadapkan pada situasi sulit. Dengan adanya pendampingan hukum ini, kami merasa lebih terlindungi dan siap menghadapi tantangan," katanya.


    Semangat dalam ruangan itu mencerminkan dedikasi dan komitmen Bawaslu Tana Toraja untuk memastikan setiap proses pemilihan berjalan lancar dan sesuai aturan. Elis berharap agar penyelenggara Adhoc dapat melaksanakan pengawasan dengan baik dan melakukan pencegahan terhadap pelanggaran. "Rapat koordinasi advokasi pendampingan hukum ini juga bertujuan untuk memastikan proses pemilihan berjalan sesuai aturan," tambahnya.


    Kegiatan ini bukan hanya sebuah rapat biasa. Ini adalah bukti nyata bahwa Bawaslu Tana Toraja peduli dan siap memberikan dukungan penuh kepada para penyelenggara pemilu. Dalam suasana demokrasi yang sering kali penuh dinamika, perlindungan hukum menjadi benteng yang kokoh bagi mereka yang berjuang di garis depan

    Komentar

    Tampilkan

    BREAKING NEWS