.jpeg)
POSMETRO.ID | PRABUMULIH - Pengamat politik lokal menilai pasangan calon (paslon) Walikota Prabumulih nomor urut 3, Ngesti-Mat Amin, memiliki keunggulan signifikan dalam kontestasi Pemilihan Walikota Prabumulih 2024. Hal ini disebabkan keberadaan sosok mantan Walikota Prabumulih dua periode, Ir. H. Ridho Yahya, MM, yang juga merupakan suami dari Suryanti Ngesti dianggap sebagai mentor handal yang akan memberikan strategi serta pengalaman berharga bagi pasangan ini, menjadikan mereka lebih siap menghadapi tantangan politik ke depan.
Menurut pengamat politik dan kebijakan publik Kota Prabumulih Pohan. maulana, kehadiran Ridho Yahya sebagai mentor memberikan nilai tambah strategis bagi pasangan Ngesti-Mat Amin. “Ridho Yahya sudah dua kali memimpin Prabumulih dan memiliki basis dukungan kuat serta jaringan yang luas. Beliau tidak hanya memahami seluk-beluk pemerintahan, tetapi juga mampu mengarahkan strategi politik yang efektif dan terjun langsung ke lapangan” ujar Pohan.
Berbeda dengan beberapa kandidat lain, paslon Ngesti-Mat Amin terlihat lebih sederhana dalam pendekatan tim suksesnya. Mereka tidak mengandalkan "timses gemuk" yang sering kali diisi dengan banyak anggota yang kelak bisa membebani Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) jika mereka terpilih. "Paslon lain terlihat memiliki tim sukses yang besar, namun di balik itu ada kekhawatiran bahwa biaya politik yang tinggi ini nantinya bisa berpengaruh pada beban APBD. Pasangan Ngesti-Mat Amin tampak lebih efisien dalam struktur tim mereka," jelasnya.
Pasangan yang mengusung tagline "Kembali Lanjutkan," itu menurut beberapa pihak, mengesankan keberlanjutan program-program yang sukses di era Ridho Yahya. Hal ini dinilai sebagai langkah cerdas dalam menjaga kesinambungan visi dan misi yang sudah teruji.
Sebagai perbandingan, salah satu paslon pesaing, yang terdiri dari tokoh-tokoh baru, mengusung pendekatan yang berbeda dengan menggandeng banyak pendukung dari berbagai latar belakang. Namun, strategi ini justru menimbulkan pertanyaan tentang efektivitas tim dan bagaimana mereka akan mempertahankan koalisi besar tanpa mengorbankan kebijakan anggaran yang pro-rakyat.
"Pada akhirnya, pemilih Prabumulih dihadapkan pada pilihan antara kesinambungan yang dijanjikan oleh Ngesti-Mat Amin dengan mentor berpengalaman seperti Ridho Yahya, dan pendekatan baru yang ditawarkan oleh paslon lain dengan tim sukses yang besar. Ini adalah momen penting bagi masyarakat untuk menentukan arah kota ini," tutup Pohan.
Pemilihan Walikota Prabumulih 2024 diprediksi akan menjadi ajang yang menarik, dengan berbagai dinamika politik yang muncul seiring kampanye para kandidat. Pasangan Ngesti-Mat Amin diharapkan terus mempertahankan strategi politik yang efektif dan mendengarkan aspirasi masyarakat untuk meraih kemenangan pada November mendatang. *Jun M
.jpeg "Ngesti-Mat Amin Diuntungkan Miliki Mentor Handal")