• Jelajahi

    Copyright © POSMETRO.ID
    Best Viral Premium Blogger Templates

    Iklan

    Kriminal

    "Ber-Fikir" Tekan Kemiskinan Ekstrim Lewat Program Rumah Pangan dan Pembenahan Data Bantuan Sosial

    14 November 2024, November 14, 2024 WIB Last Updated 2024-11-14T16:49:42Z
    masukkan script iklan disini
    masukkan script iklan disini


    POSMETRO.ID | PRABUMULIH - Calon Walikota Prabumulih nomor urut 2, Andriansyah Fikri bersama Syamdakir Amrullah, menggagas strategi khusus untuk menekan angka kemiskinan ekstrem di Kota Prabumulih. Dalam wawancara terbaru POSMETRO.ID, Kamis (14/11/2024)  pasangan yang membawa jargon "Ber-Fikir" ini menyampaikan bahwa langkah pertama dalam programnya adalah melakukan pendataan ulang terhadap masyarakat miskin di kota tersebut.



    Syamdakir Amrullah yang ditemui disela-sela kesibukannya seusai Kampanye saat disambangi Posmetro.id di kediamannya mengungkapkan, pendataan ini sangat penting untuk memastikan bahwa bantuan yang diberikan benar-benar tepat sasaran. Dengan data yang akurat, pasangan "Ber-Fikir" berencana mendirikan rumah pangan khusus untuk menyediakan bahan pokok bagi masyarakat miskin. "Kami ingin memastikan bahwa kebutuhan dasar mereka terpenuhi dengan harga yang terjangkau," ujar ketua DPD II Partai Golkar Prabumulih itu.



    Selain itu kata dia, pihaknya juga akan menerbitkan kartu khusus bagi masyarakat yang terdaftar dalam kategori miskin. Kartu ini nantinya akan berfungsi sebagai alat verifikasi untuk memudahkan masyarakat dalam mengakses program bantuan yang disediakan. "Kami ingin program ini menyentuh mereka yang benar-benar membutuhkan, sehingga tidak ada lagi bantuan yang salah sasaran," tambahnya.



    Lebih lanjut, pasangan "Ber-Fikir" juga mengkritisi program bantuan sosial seperti PKH (Program Keluarga Harapan) dan BLT (Bantuan Langsung Tunai) yang dinilai kurang efektif karena penerima manfaatnya banyak dari kalangan orang yang mampu. Mereka berjanji akan melakukan verifikasi ulang untuk memastikan bahwa bantuan ini sampai kepada mereka yang benar-benar layak menerima.



    "Program PKH dan BLT adalah hak mereka yang membutuhkan, namun saat ini banyak yang menyimpang. Ini yang ingin kami perbaiki untuk kesejahteraan warga Prabumulih," ungkapnya.



    Strategi ini diharapkan bisa mengurangi angka kemiskinan secara signifikan di Kota Prabumulih, serta memberikan harapan baru bagi masyarakat yang hidup dalam kondisi serba terbatas. Pasangan "Ber-Fikir" bertekad menjadikan program ini sebagai wujud kepedulian nyata untuk masyarakat miskin Prabumulih, sekaligus langkah awal menuju pemerataan kesejahteraan di kota Prabumulih.



    Pasangan Fikri-Syamdakir berharap dukungan dari seluruh masyarakat Prabumulih untuk bisa bersama-sama mewujudkan perubahan ini. "Mari bersama kita bangun Prabumulih yang lebih adil dan sejahtera," pungkasnya.


    Komentar

    Tampilkan

    BREAKING NEWS