POSMETRO.ID | TEBING TINGGI - Anggota Komisi V DPR RI dari Craksi Partai Demokrat, Muhammad Lokot Nasution dalam kunjungan kerja ke Sumatera Utara, menyempatkan diri meninjau pekerjaan normalisasi Sungai Padang Kota Tebing Tinggi yang masih dalam pengerjaan., Jum'at, (22/11/2024 )
Pada kunjungannya ke Kota Tebing Tinggi Lokot Nasution yang berasal dari Dapil I Sumut ini, .di awali menemui pasangan Calon Walikota dan Wakil Walikota Tebing Tinggi 2024 -2029, yakni pasangan H Imam Irdian Saragih dan H Chairil Mukmin Tambunan (IDAMAN) di Posko Pemenangan Paslon guna memberi dukungan moral dalam menghadapi Pilkada Kota Tebing Tinggi - 2024
Selanjutnya dengan didampingi pasangan IDAMAN dan sejumlah Kader Partai Demokrat Kota Tebing Tinggi menuju lokasi pengerjaan normalisasi Sungai Padang Kota Tebing Tinggi.
Dilokasi, Muhammad Lokot Nasution melakukan dialog singkat dengan warga sekitar proyek pengerjaan salah satunya bernama Jami ( 50 ). warga.Lingk7ngan VII Kelurahan Badak Bejuang yang rumahnya persis di bantaran Sungai Padang.
Dalam dialognya selain menanyakan teknis pekerjaan kepada operator alat berat di lokasi, Lokot Nasution juga menemui warga sekitar sekaligus ingin mengetahui secara detail seperti apa dampak yang di akibatkan oleh banjir yang setiap tahunnya melanda kawasan bantaran Sungai Padang Kota Tebing Tinggi.
" Inikan Dapilku, Kami datang untuk menjemput aspirasi masyarakat Kota Tebing Tinggi khususnya warga di sekitar lokasi bantaran Sungai Padang, seperti kita ketahui bersama kalau misalkan air sungai naik, ada 4000-an warga yang terimbas banjir, " ucap Lokot Nasution menjawab awak media.
M.Lokot Nasution sempat melontarkan pujian kepada Pasangan IDAMAN yang memiliki semangat yang sama yakni memiliki rasa kepedulian sosial yang tinggi dan kedepannya bila terpilih menjadi Walikota dan Wakil Walikota Tebing Tinggi untuk lebih di tingkatkan. Sontak " di Amin-kan " sejumlah warga sekitar.
Menurut Lokot Nasution, kedepannya persoalan banjir Sungai Padang akan berkoordinasi dengan Balai Wilayah Sungai (BWS) Sumatera Utara dan pihak pihak terkait untuk mempercepat penanganannya, ujar Lokot Nasution menutup pembicaraan.
Untuk di ketahui bersama, dari hasil pengumpulan tanggapan warga sekitar lokasi, warga acap kali berharap ada penanganan darurat, seperti melakukan normalisasi Sungai Padang dengan melakukan pengerukannya. Kemudian memperbaiki tanggul dan meninggikan tanggul-tanggul dan melanjutkan tanggul yang belum selesai dikerjakan.
Demikian juga upaya memperbaiki pintu-pintu klep yang ada yang masuk ke Sungai Padang tersebut agar sesuai standar dan bisa untuk tidak mengairi pemukiman masyarakat seperti saat sekarang ini. "Ini yang kami harapkan dan tentunya kalau ini rasanya mustahil tidak bisa dikerjakan oleh Kementerian PUPR," ujar seorang warga yang berdomisili dibantaran Sungai Padang..- (AJ)